DENGANKELELAHAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK POST DIALISIS DI RSPAD GATOT SOEBROTO JAKARTA PUSAT Yulia Trisnawati Abstrak Gagal ginjal kronik merupakan kumpulan sindrom klinik dengan penurunan fungsi ginjal progresif. Kelelahan (fatigue) merupakan keluhan umum pada pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialisis.· 2. Sebutkan 3 etiologi nekrosis serta contohnya Tugas Mandiri 1 11. 9 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Jenjang Diploma 3 Program Studi Keperawatan c. Patofisiologi nekrosis Lisososm sel yang mengalami cidera akan hancur dan menghasilkan enzim katalitik yang akan mencerna sel itu sendiri yang disebut autolisis.. "/> TerapiGagal Jantung Akut Tujuan utama terapi GJA adalah koreksi hipoksia, meningkatkan curah jantung, perfusi ginjal, pengeluaran natrium dan urin. Sasaran pengobatan secepatnya adalah memperbaiki simtom dan menstabilkan kondisi hemodinamik.17 . Terapi Umum Terapi umum pada gagal jantung akut ditujukan untuk mengatasi infeksi, 1>1,5 kali nilai dasar atau peningkatan >0,3 mg/dL 2,0 kali nilai dasar 3,0 kali nilai dasar atau >4 mg/dL dengan kenaikan akut > 0,5 mg/dL atau inisiasi terapi pengganti ginjal
Klasifikasigangguan fungsi ginjal dari NKF-K/ DOQI (2000) dan rencana kerja berdasarkan stadium penyakit ginjal kronik. Klasifikasi gagal ginjal kronis berdasarkan pada derajat (stage) LFG (Laju Filtration Glomerulus) dimana nilai normalnya adalah 125 mL/min/1,73m2 dengan menggunakan Rumus Kockoft-Gault sebagai berikut :
Gagalginjal kronis (GGK) atau penyakit ginjal kronis (PGK) menyebabkan cairan, elektrolit, dan limbah menumpuk di dalam tubuh dan menimbulkan banyak gangguan. Gejala dapat lebih terasa ketika fungsi ginjal sudah semakin menurun. Pada tahap lanjut, GGK dapat membahayakan jika tidak ditangani, salah satunya dengan cuci darah. Prevalensigagal ginjal kronik berdasarkan pernah didiagnosis dokter sebesar 0,2% dan penyakit batu ginjal sebesar 0,6% di Indonesia.6 Prevalensi penyakit gagal ginjal kronis pada umur ≥15 tahun menurut provinsi di Indonesia tahun 2013, provinsi Sumatera Utara sebesar 0,2 %.5 Hasil penelitian yang dilakukan oleh Umri di RSU. Dr. Pirngadi KlasifikasiGagal Ginjal Kronik menurut buku Keperawatan medikal bedah (Prisilia LeMone, 2015) a. Stadium I : Kerusakan ginjal dengan GFR normal atau cedera ginjal akut (AKI). 2) Diabetes (40%) dan hipertensi (25,2%) menjadi penyebab untuk kebanyakan kasus ESRD yang membutuhkan dialis (Alper,2012). 3) Infeksi kronis: glomerulonefritis menyebabkangagal jantung pada 2 minggu pertama kehidupan (Chatrurvedi dan Saxena, 2009). 2.1.5 Klasifikasi Klasifikasi gagal jantung menurut New York Heart Association (NYHA) yang telah dikenal luas tidak dapat diaplikasikan terhadap hampir semua populasi anak-anak. Klasifikasi berdasarkan kriteria Ross telah dikembangkan untuk .